DKI Jakarta, Ibukota Indonesia memiliki berbagai macam makanan khas, salah satunya adalah "Roti Buaya", roti buaya ini unik, karena roti ini dibentuk menyerupai buaya, dan biasanya roti ini hadir dalam upacara pernikahan warga betawi.
Roti buaya ini biasanya dibagikan kepada para tamu undangan yang masih
lajang, dengan harapan yang menerimanya segera mendapat jodoh dan
menikah. Sebenarnya, roti buaya ini mulai dikenal oleh orang-orang
Jakarta pada saat bangsa Eropa masuk Indonesia. Lalu membawa pengaruh
terhadap pemikiran masyarakat asli Jakarta bahwa setiap pernikahan harus
memiliki sebuah tanda yang mewakilkan acara sakralnya.
Konon menurut kepercayaan suku betawi, roti buaya ini adalah
simbolisasi yang melambangkan kemapanan dan kesetiaan sampai akhir
nanti. Makna kemapanan ada pada sebuah roti, dimana yg memakan roti
hanyalah bangsawan-bangsawan pada zamannya. Sedangkan makna kesetiaan
terdapat di buaya, karena semasa hidupnya buaya hanya melakukan satu
kali pernikahan untuk seumur hidupnya.
Filosofi inilah yang membuat roti buaya hingga saat ini menjadi
simbolisasi pernikahan adat Betawi, dengan harapan agar kedua mempelai
dapat mapan dan setia sampai akhir nanti.
No comments:
Post a Comment